Tangisan Bangau
Kata Ukiyo-e secara harfiah berarti "melukis di dunia imajiner", dan itu adalah jenis seni yang muncul selama periode Edo (1600-1868) di Jepang. Sesuai dengan makna ungkapan "dunia terapung" dan berakar pada pandangan hidup dan mati Buddhis, Ukiyo-e menunjukkan dinamika kehidupan perkotaan yang selalu berubah pada saat itu. Meski dekat dan memuaskan selera "populer", detail artistik dan teknis dari cetakan ini menunjukkan tingkat kedewasaan yang cukup besar, termasuk potret pelacur dan aktor kelas atas, serta karya sastra klasik. Penulis kedua cetakan ini adalah Masanobu Okumura (1686-1764). Yang lebih besar menunjukkan pertempuran antara biksu legendaris Benkei dan samurai lain, dan amplop itu menunjukkan bangau terbang. Benkei adalah pengawal Jenderal Yoshitsune. Kesetiaan dan kekuatannya yang luar biasa membuatnya menjadi tema umum di Kabuki dan Noh (drama topeng). Cetakan Benqing ini adalah mahakarya Dan-絵 (cetakan merah), yang menggunakan kombinasi tinta hitam dan pigmen merah dan mendahului perkembangan Jin-絵 (cetakan penuh warna) pada tahun 1765. Meskipun ada spekulasi bahwa cetakan Benkei ini tersebar di amplop Tsuru no hitokoe (Crane's Cry), hal itu belum dikonfirmasi.